Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (P3AKB) Kabupaten Bojonegoro menyelenggarakan Kegiatan Edukasi Pengasuhan Balita yang dirangkai dengan Pengukuhan Bunda GenRe Kecamatan se-Kabupaten Bojonegoro sekaligus dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-97. Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Bojonegoro, Ketua TP PKK Kabupaten Bojonegoro, unsur Dharma Wanita Persatuan (DWP), Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Ketua TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Bojonegoro, Koordinator Penyuluh KB, Kader BKB serta Forum GenRe Bojonegoro. (22/12/2025)
Dalam sambutannya, Kepala Dinas P3AKB Kabupaten Bojonegoro menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung misi Kabupeten Bojonegoro membangunan sumber daya manusia unggul. Edukasi pengasuhan balita dan penguatan peran GenRe menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan remaja berencana, sehingga dapat mencegah terjadinya pernikahan anak. Dengan perencanaan keluarga yang matang, calon orang tua diharapkan siap secara fisik, mental, sosial, dan finansial dalam membangun keluarga berkualitas.
Bupati Bojonegoro dalam arahannya menekankan pentingnya kedekatan emosional antara ibu dan anak sebagai fondasi utama dalam pengasuhan balita. Anak perlu mendapatkan perhatian, rasa aman, serta lingkungan yang nyaman agar tumbuh bahagia dan sehat. Bupati juga mengingatkan bahwa angka stunting di Kabupaten Bojonegoro masih memerlukan perhatian bersama. Lebih lanjut, Bupati berpesan agar pengasuhan anak dilakukan dengan pendekatan edukatif, tidak hanya melarang tetapi memberikan pemahaman dan pengarahan yang tepat. Penggunaan gadget pada anak, khususnya saat anak mengalami tantrum perlu dihindari. Literasi digital dan pola asuh yang bijak menjadi hal penting untuk terus disosialisasikan kepada masyarakat melalui peran Bunda GenRe dan penyuluh KB. Bupati juga menegaskan bahwa peran ayah memiliki kontribusi penting dalam pengasuhan dan tumbuh kembang anak. Beliau berharap agar ibu senantiasa menjadi rumah yang aman, nyaman, dan terbaik bagi anak.
Sementara itu, Ketua TP PKK atau Bunda GenRe Kabupaten Bojonegoro menyampaikan bahwa sinergitas lintas sektor menjadi kunci keberhasilan dalam pengasuhan anak. Program pemenuhan gizi seperti One Day One Ndog, pengasuhan kesehatan,pemenuhan gizi, perbaikan sanitasi, serta pemanfaatan layanan posyandu perlu diperkuat dengan pengasuhan berbasis kasih sayang. Anak perlu didampingi melalui kegiatan bermain dan bercerita sesuai dengan tahap perkembangan usia, serta dilindungi dari praktik perundungan agar tumbuh percaya diri dan berkarakter.
Kegiatan berlangsung dengan suasana interaktif dan penuh antusiasme. Peserta sangat menikmati rangkaian acara, khususnya dengan adanya penampilan Band Forum GenRe dan Sanggar Tari Forum GenRe yang menyuguhkan hiburan edukatif dan inspiratif. Penampilan tersebut tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga menjadi media penyampaian pesan positif tentang pengasuhan, perencanaan kehidupan berkeluarga serta pembentukan karakter generasi muda, sehingga kegiatan terasa lebih hidup dan bermakna.
Melalui kegiatan ini, diharapkan terbangun komitmen bersama untuk memperkuat peran keluarga dan masyarakat dalam melahirkan Generasi Berencana yang cerdas, sehat dan berakhlak. Dari Bojonegoro yang kuat, diharapkan terwujud Kabupaten Bojonegoro yang bahagia, makmur dan membanggakan.
#HariIbu
#BundaGenRe
#GenReBojonegoro
#P3AKBBojonegoro
#PengasuhanBalita
#CegahStunting
#RemajaBerencana
#OneDayOneEgg
#KeluargaBerkualitas
#BojonegoroBahagia
|
|
|
|
|
Sangat Puas
60 % |
Puas
20 % |
Cukup Puas
10 % |
Tidak Puas
10 % |